Dua Mahasiswa Baru Psikologi, Intip Kisah Mereka yang Mengispiratif

Psikologi.umisda.ac.id – Dalam rangkaian kegiatan Fortama Fakultas di Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida), dua mahasiswi baru Prodi Psikologi berbagi pengalaman dan harapan mereka. Jelita dan Sasyah, yang datang dari latar belakang berbeda, mengungkapkan tantangan, kesan, dan cita-cita mereka di dunia psikologi.

Baca juga: Fortama Fakultas Umsida 2024: Uniknya Fortama Tahun Ini

Persiapan dan Tantangan Awal

Jelita, mahasiswa baru yang berasal dari Juanda, menceritakan tentang persiapannya sebelum masuk kuliah.

“Saya menyiapkan perlengkapan untuk Fortama, seperti buku dan alat tulis. Namun, tantangan yang saya hadapi adalah jadwal kuliah yang berbenturan dengan jadwal kerja. Jadi, saya terpaksa mengambil cuti,” ujarnya.

Di sisi lain, Sasyah, yang lulusan SMA 4 Sidoarjo, mengungkapkan tantangan yang dihadapinya dalam hal transportasi.

“Saya tidak bisa bawa motor, jadi mungkin saya akan menggunakan gojek untuk ke kampus,” jelasnya.

Fasilitas dan Kegiatan Menarik

Keduanya sepakat bahwa fasilitas di Umsida sangat memuaskan. “Gedung di Kampus 3 ini sangat bagus, jauh lebih baik dibandingkan sebelumnya,” kata Jelita. Sasyah menambahkan, “Kegiatan paling seru di sini adalah karena kami bisa lebih bersenang-senang dan menikmati waktu bersama.”

Rencana Masa Depan 2 Mahasiswa Psikologi

Jelita memiliki harapan besar untuk berkontribusi di dunia pendidikan, meskipun bidang studinya adalah psikologi.

“Saya ingin ikut mengajar di sekolah, dan ikut organisasi Hima Psikologi untuk menaungi mahasiswa psikologi lainnya,” katanya.

Dia juga mengaku sempat khawatir akan mendapatkan perlakuan yang tidak menyenangkan, tetapi kenyataannya berbeda. “Saya tidak mengalami hal yang saya khawatirkan. Justru, semua sangat ramah.”

Sementara itu, Sasyah memiliki impian untuk mengikuti program pertukaran mahasiswa di luar negeri dan KKN internasional.

“Saya ingin menjadi guru Bimbingan dan Konseling (BK) dan berharap bisa menerapkan ilmu psikologi dalam kehidupan sehari-hari,” ungkapnya. “Ilmu psikologi itu luas, terutama dalam memahami sifat manusia, dan saya ingin menggunakannya untuk mendidik anak-anak di masa depan.”

Baca juga: Harmonisasi Hima Psikologi 2024

Kesan Terhadap Dosen dan Kakak Tingkat

Keduanya berbagi kesan positif terhadap dosen dan kakak tingkat di prodi mereka.

“Kesan saya, dosen dan kating di sini asik-asik, bukan jahat, dan sangat lucu,” kata Sasyah. “Saya sangat senang bisa menjadi bagian dari keluarga besar Fakultas Psikologi, karena ini adalah cita-cita besar saya sejak SMP,” tambah Jelita.

Kedua mahasiswi ini menunjukkan semangat dan dedikasi yang tinggi dalam menjalani awal perjalanan mereka di Prodi Psikologi Umsida.

Dengan harapan untuk berkontribusi di bidang pendidikan dan keinginan untuk belajar lebih dalam tentang psikologi, mereka siap menghadapi tantangan yang ada. Semoga perjalanan mereka di Umsida menjadi inspirasi bagi mahasiswa baru lainnya dan membawa dampak positif bagi masyarakat di masa depan.

Penulis: Aisyah Windy