psikologi.umsida.ac.id — Perjuangan tak mengenal kata instan hal itulah yang ditunjukkan oleh Pradita, mahasiswa Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) Prodi Psikologi, yang sukses menorehkan prestasi gemilang di ajang Kejuaraan Nasional Cabang Olahraga yang diselenggarakan di Semarang pada 20–23 September 2025.
Sebagai atlet sekaligus mahasiswa aktif, Pradita menjalani masa persiapan yang cukup berat namun penuh semangat. Ia bersama timnya sudah memulai latihan sejak satu bulan sebelum pertandingan, mencakup latihan fisik, teknik, hingga penguatan mental.
Persiapan Intens Menuju Kejuaraan Nasional
“Persiapan kami cukup intens. Kami mulai latihan H-1 bulan, baik dari segi fisik, teknik, maupun mental. Selain latihan rutin, kami juga melakukan simulasi pertandingan,” ujar Pradita saat ditemui usai perlombaan.
Di tengah padatnya jadwal latihan, Pradita harus tetap membagi waktu untuk kuliah dan tugas akademik. Hal ini menjadi tantangan besar yang menuntut kedisiplinan tinggi.
“Tantangan terbesarnya adalah membagi waktu antara latihan yang padat dan tugas-tugas kuliah. Kadang juga ada rasa lelah fisik maupun mental, terutama menjelang hari pertandingan. Tapi dengan manajemen waktu yang baik dan dukungan dari teman-teman, semua bisa dijalani,” ungkapnya.
Lihat Juga: Mahasiswa Psikologi Umsida Lolos Program Magang Berdampak Kemdiktisaintek 2025
Walau sering mendapat izin (dispen) untuk mengikuti latihan, Pradita tetap berkomitmen menyelesaikan tanggung jawab kuliahnya.
“Selama persiapan saya kuliahnya izin atau dispen, tapi jika ada tugas atau praktikum saya usahakan tetap datang ke kampus,” tambahnya.
Komitmen Pradita menjadi bukti nyata bahwa prestasi akademik dan non-akademik bisa berjalan beriringan jika dijalani dengan semangat dan kedisiplinan.
Suasana Kompetitif dan Dukungan yang Tak Pernah Putus
Kejuaraan Nasional di Semarang menjadi pengalaman berharga bagi Pradita. Ia bukan hanya berhadapan dengan atlet tangguh dari berbagai daerah, tetapi juga mendapat kesempatan untuk belajar, berkembang, dan memperluas relasi.
“Pengalamannya sangat berkesan, karena saya bisa bertemu dan bertanding dengan atlet dari berbagai daerah. Suasananya kompetitif tapi tetap sportif. Itu jadi motivasi tersendiri buat saya untuk tampil maksimal,” kata Pradita dengan penuh semangat.
Keberhasilan yang diraih tak lepas dari dukungan banyak pihak. Pradita mengaku bersyukur karena keluarga, kampus, dan teman-teman selalu memberikan dukungan penuh selama proses latihan hingga pertandingan.
“Alhamdulillah, dukungan dari semua pihak sangat mendukung. Keluarga selalu memberi semangat, kampus juga memberikan izin, fasilitas, dan keperluan lomba, serta teman-teman dan sahabat yang selalu mendukung dan memberikan support yang baik,” ujarnya.
Selain menjadi sarana meraih prestasi, Pradita juga menilai olahraga sebagai media pembentuk karakter dan mental tangguh.
“Olahraga itu melatih kedisiplinan, tanggung jawab, dan kerja sama tim. Selain itu, prestasi di bidang olahraga bisa membuka banyak peluang, baik beasiswa, relasi, maupun karier di masa depan. Dan yang paling penting, kita jadi lebih percaya diri dan punya mental tangguh,” jelasnya.
Harapan dan Langkah Untuk Kejuaraan Nasional Selanjutnya
Bagi Pradita, keberhasilan kali ini hanyalah langkah awal menuju prestasi yang lebih tinggi. Ia berharap pencapaian tersebut bisa menjadi motivasi bagi dirinya dan juga teman-teman atlet lainnya di Umsida.
“Saya berharap ini bisa menjadi motivasi untuk lebih baik lagi ke depannya. Untuk saya pribadi, ini langkah awal untuk mencapai prestasi yang lebih tinggi. Untuk tim, semoga bisa lebih baik ke depannya,” ujarnya.
Sebagai sosok yang inspiratif, Pradita juga memberikan pesan kepada mahasiswa lain agar tidak ragu memulai langkah mereka.
Lihat Juga: Wisudawan Berprestasi Psikologi Umsida, Sapna Nofita Sari Bagikan Kisah Inspiratif
“Jangan ragu untuk mulai. Prestasi itu nggak datang tiba-tiba, tapi dari proses yang panjang. Konsistensi dan disiplin itu kunci. Jangan takut gagal, karena dari situ kita belajar dan berkembang. Yang penting, jangan pernah berhenti mencoba,” tuturnya dengan tegas.
Tak berhenti sampai di situ, Pradita juga bersiap menghadapi Kejuaraan KBBP Polri 3 yang akan digelar di Surabaya pada Desember 2025 mendatang. Ia menargetkan bisa memperbaiki performa dan membawa pulang medali emas untuk kampusnya.
“Iya, insyaallah ada Kejuaraan KBBP Polri 3 di Surabaya bulan Desember 2025. Target saya adalah meningkatkan performa dan semoga bisa meraih medali yang lebih tinggi, seperti medali emas. Selain itu, saya juga ingin terus berkembang dan berkontribusi untuk tim dan kampus,” ujarnya penuh optimisme.
Dengan semangat juang, kerja keras, dan dukungan dari berbagai pihak, Pradita menjadi bukti nyata bahwa mahasiswa Umsida mampu berprestasi di kancah nasional.
Melalui ketekunan dan dedikasinya, ia membawa nama baik kampus sekaligus menjadi inspirasi bagi generasi muda lainnya untuk terus berjuang dan berkarya.
Penulis: Nabila Wulyandini



